Tutorial PHP OOP part #3: Pengertian Property dan Method

Pada tutorial kali ini kita akan melanjutkan meteri pembahasan teknik OOP pada bahasa pemrograman PHP, pada tutorial sebelum nya kita telah membahas Object dan Class, untuk link tutorial sebelumnya dapat di akses melalui link berikut

Link : Tutorial Part #2 Perngertian Class Dan Object

pada tutorial ini kita akan membahas cara pengimplementasian Property dan Methods pada teknik pemrograman OOP pada Bahasa pemrograman PHP.

1.Property Public

Properti public dapat diakses dari luar kelas dan di dalam kelas.

<?php
  class Person {
      // Properti public
      public $name;

      // Metode
      public function sayHello() {
          echo "Hello, my name is " . $this->name . ".";
      }
  }

  // Membuat objek dari kelas Person
  $person = new Person();

  // Mengisi nilai properti public
  $person->name = "John";

  // Mengakses dan mencetak nilai properti public
  echo $person->name; // Output: John

  // Memanggil metode
  $person->sayHello(); // Output: Hello, my name is John.

Pada contoh di atas, properti $name adalah properti public yang dapat diakses dan diubah nilainya dari luar kelas.

2.Property Private

Properti private hanya dapat diakses dari dalam kelas itu sendiri, dan tidak bisa diakses dari luar kelas.

<?php
    class BankAccount {
        // Properti private
        private $balance;

        // Metode
        public function __construct() {
            $this->balance = 0;
        }

        public function deposit($amount) {
            $this->balance += $amount;
        }

        public function getBalance() {
            return $this->balance;
        }
    }

    // Membuat objek dari kelas BankAccount
    $account = new BankAccount();

    // Mengisi nilai properti private tidak bisa dilakukan dari luar kelas.
    //$account->balance = 1000; // Ini akan menyebabkan error karena properti balance adalah private.

    // Tetapi, kita masih bisa mengakses nilai properti private dari dalam kelas menggunakan metode.
    $account->deposit(1000);

    // Mendapatkan saldo akun
    echo "Balance: " . $account->getBalance(); // Output: Balance: 1000		

Pada contoh di atas, properti $balance adalah properti private yang hanya dapat diakses dan diubah nilai dari dalam kelas.

3.Property Static

Properti static terkait dengan kelas itu sendiri dan dapat diakses tanpa membuat objek dari kelas tersebut.

<?php
    class Counter {
        // Properti static
        public static $count = 0;

        // Metode static
        public static function increment() {
            self::$count++;
        }

        public static function getCount() {
            return self::$count;
        }
    }

    // Mengakses properti static dan metode static tanpa membuat objek dari kelas Counter
    Counter::increment();
    Counter::increment();

    // Mendapatkan nilai properti static
    echo "Count: " . Counter::getCount(); // Output: Count: 2

Pada contoh di atas, properti $count adalah properti static yang terkait dengan kelas Counter, dan metode increment() serta getCount() juga merupakan metode static yang dapat diakses tanpa perlu membuat objek dari kelas Counter.

Semoga contoh-contoh tersebut membantu Anda memahami penggunaan properti public, private, dan static di PHP.

Sampai disini kita telah berhasil mempelajari cara sederhana bagaimana cara penggunaan property dan methods pada bahasa pemrograman PHP. untuk materi selanjut nya tetang Tutorial PHP OOP akan kita bahas pada tutorial Part #3:

Part #4 : Perngertian Enkapsulasi dan Inheritence

Jika ada masukan dan saran mengenai postingan ini bisa berikan di kolom Komentar..
Sekian Dan Terima kasih...

#Happy Coding

Incoming search terms:

• Tutorial OOP PHP
• Pengertian OOP
• Apa Itu OOP pada PHP
• PHP OOP
• tutorial PHP OOP 
• teknik pemrograman berorientasi objek
• OOP PHP

Tags: pengertian OOP, pengertian class, pengertian Methods, pengertion fungsi, apa itu OOP, struktur dasar OOP, gambaran singkat OOP, komoponent utama OOP, OPP di PHP, PHP OOP, tutorial OOP

Share this post